BANDUNG – Dalam rangka menggali potensi siswa terkait kemampuan berbahasa asing, civitas SMK Daarut Tauhiid Boarding School (DTBS) Putra menyelenggarakan Placement Test Bahasa untuk para siswanya pada (24/7/2024).
Mesa selaku Wakasek Bidang Kurikulum SMK DTBS melaporkan kegiatan tersebut berlangsung di dua tempat, yakni Kampus 1 untuk akhwat di jl. Gegerkalong Girang, Kota Bandung dan Kampus 2 untuk ikhwan di Kawasan Eco Pesantren 1 Daarut Tauhiid, Jl. Cigugur Girang, Kabupaten Bandung Barat. Dilaporkan, kegiatan tersebut berlangsung dengan lancar.
“Pelaksanaannya di kelas di Kampus 1 [gerlong] dan kampus 2 [eco], dan diawasi oleh wali kelas dan tim, alhamdulillah berjalan lancar, internet juga lancar tidak ada kendala,” ujar Mesa.
Kegiatan tes Bahasa tersebut diikuti oleh seluruh siswa SMK DTBS dari seluruh jurusan diantaranya; Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT), Akutansi Keuangan Lembaga (AKL), Broadcasting Perfilman (BP), Desain Komunikasi Visual (DKV).
Dalam pelaksanaannya, kegiatan tersebut terbagi menjadi tiga sesi, sesi pertama untuk siswa kelas 10 yakni pada pukul 08:00 – 09:30. Lalu sesi kedua untuk kelas 11 pada pukul 10:00 – 11:30. Sementara sesi ketiga untuk kelas 12 pada pukul 13:00-14:30.
Mesa menyampaikan. Placement Test Bahasa bagi siswa tersebut dilaksanakan untuk mengukur sejauh mana penguasaan siswa dalam berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris dan Arab.
“Pelaksanaan tes bahasa tersebut sebagai tes awal untuk mengukur penguasaan bahasa asing [Arab dan Inggris] yang sudah dimiliki siswa,” jelas Mesa.
Melalui kegiatan tersebut, Mesa berharap kegiatan itu dapat memudahkan civitas dan siswa SMK DTBS dalam pembiasaan berbahasa asing.
“Semoga dari kegiatan ini bisa menjadi awal yang baik dalam pemetaan siswa sesuau penguasaan yang telah dimiliki sehingga dalam pembiasaan bahasa asing pun akan lebih mudah dan terpetakan,” pungkas Mesa.
Untuk diketahui, placement test merupakan tes penempatan yang perlu siswa kerjakan sebelum mengikuti program bahasa Arab dan Inggris maupun program tertentu. Tujuannya adalah untuk melihat potensi, tingkat dan keterampilan siswa. Setelah hasil keluar, siswa akan dikelompokkan dalam beberapa kategori kelas yang sesuai dengan tingkat kemampuannya. (Noviana)
