Sahabat, saat ini kita tengah memasuki bulan Sya’ban. Bulan yang berada di pertengahan dua bulan mulia, yakni Rajab dan Ramadhan. Tentu bulan Sya’ban menyimpan keutamaan tersendiri. Melalui artikel ini mari kita bahas mengenai keutamaan bulan Sya’ban;
- Terdapat malam Nisfu Sya’ban
Pada pertengahan bulan Sya’ban terdapat malam Nisfu Sya’ban yang dimana Allah akan memberi pengampunan kepada hambaNya. Maka dari itu, perbanyaklah memohon ampun atas segala dosa yang telah kita perbuat.
Hal ini berdasarkan pada sebuah hadits riwayat Imam Tirmidzi, Imam Ibnu Majah, Imam Ahmad Bin Hambal dan Imam Ibnu Hibban, beliau berkata;
Dari Sayyidah Aisyah RA beliau berkata: “Aku kehilangan Rasulullah SAW pada suatu malam. Kemudian aku keluar dan aku menemukan beliau di pemakaman Baqi’ Al-Gharqad” maka beliau bersabda “Apakah engkau khawatir Allah dan RasulNya akan menyia nyiakanmu?” Kemudian aku berkata: “Tidak wahai Rasulullah SAW, sungguh aku telah mengira engkau telah mendatangi sebagian isteri-isterimu”. Kemudian Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah menyeru hamba-Nya di Malam Nisfu Syaban kemudian mengampuninya dengan pengampunan yang lebih banyak dari bilangan bulu domba Bani Kilab (maksudnya pengampunan yang sangat banyak).” (HR. Imam Tirmidzi, Imam Ibnu Majah, Imam Ahmad Bin Hanbal dan Imam Ibnu Hibban beliau berkata hadits ini shahih)
Bulan pengangkatan amal-amal manusia
Keutamaan bulan Sya’ban selanjutnya ialah pada bulan ini amal manusia akan disetorkan kepada Allah. Maka perbanyak amal sholih dan berusahalah untuk tidak melakukan amal salah.
Rasulullah bersabda;
Dari Usamah bin Zaid berkata; Aku bertanya: “Wahai Rasulullah SAW, aku tidak melihatmu berpuasa seperti engkau berpuasa di bulan Syaban (karena seringnya), beliau menjawab: “Bulan itu adalah bulan yang dilalaikan oleh banyak orang, yaitu antara Rajab dan Ramadhan, di bulan itu diangkat amal-amal kepada Allah Tuhan semesta alam, dan aku ingin amalku diangkat dalam keadaan aku berpuasa.” (HR. Abu Dawud dan Nasa’i)
- Bulan pembaca Al-Quran
Sebutan lain dari bulan Sya’ban ialah Syahrul Qurra’ atau bulan bagi para pembaca Al-Quran. Dikisahkan, Amir bin Qais sengaja menutup tokonya dan menghabiskan waktu yang ia miliki untuk membaca Al-Quran.
Dalam buku Lathaiful Ma’arif karya Ibnu Rajab Al Hambali, Hasan bin Sahl berkata: “Wahai Tuhanku, Engkau menjadikanku di antara dua bulan yang agung, maka apa bagian untukku,” kata Bulan Sya’ban. Allah menjawab: “Kujadikan untukmu (bulan) Qiraatul Qur’an (membaca Al Qur’an).”
Maka latihlah diri untuk banyak berinteraksi dengan Al-Quran pada bulan Sya’ban. Selain keutamaannya sebagai bulan pembaca Al-Qran, hal ini juga dapat menjadi pembiasaan bagi kita agar terlatih untuk banyak membaca Al-Quran ketika bulan Ramadhan tiba.
Demikianlah keutamaan bulan Sya’ban yang dapat kami rangkum untuk Anda. Persiapkanlah diri sebaik mungkin dengan melakukan amal-amal sholih pada bulan ini. Selain karena keutamaannya, juga niatkan sebagai latihan untuk menyambut bulan Ramadhan yang mulia. Wallaahu’alam. (Noviana)
